GTA777 – Rumor tentang Nintendo Switch 2 sudah beredar selama bertahun-tahun. Bisikan tentang konsol generasi terbaru Nintendo pertama kali muncul ketika The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom diumumkan pada 2019, dan makin kencang ketika Switch OLED dirilis pada 2021.
Kini, setelah Nintendo mengonfirmasi bahwa mereka memang sedang mengerjakan konsol baru, rumor semakin ramai, ditambah dengan beredarnya foto dan bocoran spesifikasi yang terlihat semakin kredibel.
Tak bisa dipungkiri, Nintendo Switch adalah konsol yang luar biasa dengan perpustakaan game unik yang mengesankan (dan banyak judul baru yang akan dirilis tahun ini), fitur-fitur dalam Nintendo Switch Online yang terus berkembang, serta posisinya sebagai konsol portabel favorit kami.
Namun, Switch bukan tanpa kekurangan. Ada cukup banyak ruang untuk perbaikan yang membuat konsol baru sangat dinantikan dalam waktu dekat.
Melihat umur Switch dan kondisi dunia gaming saat ini, berikut beberapa hal yang kami harapkan dari Nintendo Switch 2 agar bisa menjadi upgrade yang layak dan mampu bersaing dengan platform lain.
Spekulasi tanggal rilis Switch 2
Setelah bertahun-tahun rumor, Nintendo akhirnya mengonfirmasi keberadaan penerus Switch dan menyatakan bahwa detail lebih lanjut akan diumumkan sebelum akhir tahun fiskal perusahaan, yaitu Maret 2025. Meski kita sudah mendekati akhir 2024, dalam proyeksi terbarunya, Furukawa menegaskan bahwa rencana untuk mengungkap penerus Switch pada Maret 2025 tetap berjalan sesuai rencana.
Belum jelas apakah konsol baru ini akan dirilis tak lama setelah pengumuman di musim semi 2025 atau hanya akan diperkenalkan untuk kemudian dirilis di waktu yang lebih lama. Bocoran terbaru dari GamesIndustry.Biz Podcast mengindikasikan bahwa para pengembang diberi tahu bahwa sistem ini tidak akan diluncurkan pada tahun fiskal ini.
Jika benar, berarti Switch 2 tidak akan keluar sebelum April 2025. Analis Tokyo Security, Hideki Yasuda, juga mempersempit kemungkinan jendela rilis, mengklaim bahwa Switch 2 akan diluncurkan pada paruh pertama 2025, antara April hingga Juni.
Rumor dan berita Switch 2
Selain tanggal rilis, ada beberapa rumor kredibel lainnya tentang sistem baru ini yang beredar. Tentu saja, sebaiknya kita tidak langsung percaya sepenuhnya, karena Nintendo belum secara resmi mengakui adanya konsol baru ini. Beberapa rumor ini mungkin bertentangan dengan fitur yang kita harapkan, tetapi karena semuanya masih sebatas rumor, daftar keinginan kita tetap bisa terwujud.
Kompatibilitas mundur
Ada indikasi kuat bahwa Switch 2 akan memiliki kompatibilitas mundur, dan hal ini akhirnya dikonfirmasi oleh Furukawa dalam Corporate Management Policy Briefing Nintendo serta dalam unggahan di platform X pada November 2024. Bukan hanya game dari Switch yang dapat dimainkan di Switch 2, tetapi akun Nintendo Switch Online Anda juga akan ikut terbawa ke konsol baru tersebut.
Informasi lebih lanjut akan segera diumumkan, meskipun belum ada detail apakah game Switch saat ini akan mendapat peningkatan performa atau visual di Switch 2. Namun, ini adalah konfirmasi besar yang sangat dinantikan untuk konsol baru tersebut.
Design
Sebuah bocoran besar tentang Switch 2 muncul di Reddit GamingLeaksAndRumors, menampilkan gambar yang diduga adalah prototipe Switch 2. Desainnya sebagian besar tampak mirip dengan model Switch saat ini, namun dengan layar yang lebih besar dan Joy-Con magnetik seperti yang pernah dibocorkan sebelumnya. Perubahan lain yang terlihat dari mock-up ini adalah kickstand yang tampak jauh lebih kokoh.
Meski ada perdebatan di antara pengguna mengenai keaslian render CAD dari sistem ini, foto asli konsol tersebut juga telah bocor dan terlihat sedikit lebih meyakinkan.
Harga
Dalam laporan yang sama oleh Hideki Yasuda yang disebutkan sebelumnya, diklaim bahwa Switch 2 akan dijual dengan harga $500 saat peluncuran.
Internal spesifikasi
Menurut Centro Leaks, sumber terkenal untuk rumor terkait Pokémon, konsol next-gen Switch akan memiliki RAM 12GB dan penyimpanan internal 256GB.
Bocoran yang sama yang menyediakan gambar desain dugaan tersebut juga menguatkan spesifikasi ini, bahkan memberikan lebih banyak detail. Selain RAM 12GB (naik dari 4GB pada model asli) dan penyimpanan 256GB (model asli hanya 32GB), bocoran ini menyebutkan bahwa Switch 2 akan hadir dengan layar 8 inci, dukungan HDMI 2.1, dua port USB-C, magnetic controller attachments, tombol SL/SR yang ditingkatkan, dua kipas pendingin, model CPU + GPU SoCL GMLX30-R-A1, memori MT62F768M64D4EK-026 (6GX2 dual channel, LPDDR5X, 7500 MT/s), chip audio Ruiwu ALC5658-CG, mikrofon bawaan, dan chip Ethernet Gigabit.
Kualitas Layar
Dalam hal teknologi, kekecewaan terbesar datang dari laporan Bloomberg yang menyatakan bahwa Switch 2 akan diluncurkan dengan layar LCD 8 inci, bukan OLED. Dari segi kekuatan, The Verge melaporkan selama akuisisi Microsoft-Activision bahwa eksekutif Activision diberitahu tentang potensi kekuatan Switch 2 dan membandingkannya dengan PS4 atau Xbox One.
Sementara itu, Digital Foundry menyatakan bahwa kita tahu chip Nvidia T238 akan menjadi penggerak konsol ini, namun masih belum jelas apakah konsol ini akan dapat menggunakan DLSS 2 untuk memperbesar grafis hingga 4K.
Peningkatan dan masalah
Menurut beberapa laporan, yang berasal dari situs web permainan Vandal, Joy-Con untuk Switch 2 akan terhubung secara magnetik, menggantikan sistem rel plastik yang digunakan pada model sebelumnya.
Ini tentu kabar baik bagi siapa saja yang pernah kesulitan melepas Joy-Con dari Switch (yang bisa jadi cukup sulit), namun belum jelas apakah Joy-Con lama akan kompatibel dengan Switch 2 setelah perubahan ini. Dikatakan juga bahwa Nintendo Switch Pro Controller yang ada saat ini akan tetap berfungsi dengan Switch 2.
Informasi ini ditemukan oleh Vandal melalui sumber di perusahaan pembuat periferal.
Wireless dock
Seorang pengguna di situs Famiboards yang mengklaim telah melihat manifest pengiriman untuk Switch 2 menyatakan bahwa “fitur utama konsol ini akan berupa dock nirkabel Stream/Switch, yang bisa menjelaskan keberadaan kipas di dalamnya.”
Assassin’s Creed Shadows + ports
Pemimpin redaksi Universo Intendo, Nash Weedle, yang telah dikenal sebagai sumber bocoran yang dapat diandalkan di masa lalu, menyatakan bahwa Assassin’s Creed Shadows yang akan datang dan port dari entri sebelumnya dalam seri ini diperkirakan akan mendapatkan versi Switch 2 pada saat atau tidak lama setelah peluncuran konsol tersebut.
Fitur yang kami inginkan di Switch 2
Resolusi 4K dan pemrosesan yang lebih cepat
Meskipun Switch jelas tidak dirancang untuk bersaing dengan Xbox Series X atau PS5 dalam hal kekuatan pemrosesan, konsol ini bisa terasa sangat kekurangan daya, bahkan saat menjalankan game eksklusif Switch, apalagi game multi-platform. Trailer untuk judul Nintendo yang akan datang sering kali disambut dengan komentar “terlihat bagus… untuk Switch,” dan peluncuran baru tidak selalu berjalan mulus seperti yang diharapkan para penggemar.
Pokémon Scarlet dan Violet mengalami banyak bug saat peluncuran, Sonic Frontiers tidak bisa mencapai frame rate tinggi di Switch, dan game seperti Hogwarts Legacy dan The Lord of the Rings: Gollum baru akan hadir di Switch setelah tanggal rilis awal karena porting-nya memerlukan kerja ekstra agar dapat berjalan di sistem tersebut.
Meskipun Legend of Zelda yang akan datang terlihat luar biasa, kami tidak bisa tidak membayangkan bagaimana performa game tersebut di konsol lain atau PC.
Nintendo memang telah berhasil menciptakan pasar tersendiri untuk pemain yang tidak membutuhkan grafik atau daya pemrosesan yang lebih baik (apakah kita benar-benar membutuhkan Kirby atau Pikachu dengan resolusi tinggi?), namun keterbatasan Switch tentu membatasi potensinya, dan masalah ini hanya akan semakin terasa seiring berjalannya waktu.
Switch saat ini mampu mencapai resolusi 720p hingga 1080p dan memiliki batasan frame rate 60fps. Kami sangat berharap dapat merasakan pengalaman bermain game 4K di Switch 2 dan meningkatkan potensi frame rate-nya (sehingga, setidaknya, dapat konsisten mencapai 60fps).
Kami tidak akan membahas secara detail tentang kekuatan pemrosesan dan chipset yang diinginkan di sini, tetapi yang pasti, Nintendo perlu memberikan lebih banyak daya pemrosesan untuk ke depannya.
Gunakan layar OLED sebagai standar baru
Nintendo Switch selalu dikenal dengan pengalaman bermain game yang cerah dan penuh warna dibandingkan konsol lain yang lebih fokus pada judul-judul dewasa yang cenderung lebih gelap (baik secara visual maupun konten). Oleh karena itu, penerusnya perlu memiliki layar yang dapat mencerminkan konten tersebut.
Ketika model Switch OLED diluncurkan pada 2021, layar LCD pada model Switch standar langsung terlihat pudar jika dibandingkan. Layar OLED jauh lebih unggul, dengan tingkat hitam yang lebih baik, tingkat kecerahan yang lebih tinggi, dan akurasi warna yang lebih baik, sambil mengonsumsi daya yang lebih rendah secara keseluruhan.
Kami akan sangat kecewa jika Nintendo mundur dari pembaruan hebat ini dan tidak menjadikan layar OLED sebagai standar di konsol berikutnya, setidaknya untuk model utama.
Lebih banyak penyimpanan bawaan
Bagi pemilik Switch lama, masalah penyimpanan sering muncul, memaksa mereka untuk secara rutin mengarsipkan data game agar bisa memberi ruang untuk game baru. Switch standar dan Switch Lite hanya dilengkapi dengan 32 GB penyimpanan internal, sementara model Switch OLED meningkatkan kapasitas penyimpanan menjadi 64 GB.
Mengingat game-game baru yang semakin menuntut ruang penyimpanan yang lebih besar setiap tahunnya, gagasan untuk memuat lebih dari beberapa judul premium di dalam 64 GB terasa tidak realistis. Bahkan sebagian dari penyimpanan terbatas itu sudah dialokasikan untuk sistem!
Pengguna Switch memang bisa dengan mudah menambah penyimpanan di konsol mana pun ini dengan membeli kartu microSDHC atau microSDXC berkapasitas besar hingga 2TB, tetapi itu dijual terpisah dan bisa berharga setara dengan game baru jika memilih kapasitas besar.
Ini menjadi biaya tambahan yang aneh untuk ditanggung oleh pemain, padahal kapasitas ini akan sangat diperlukan untuk mempertahankan perpustakaan game digital yang memadai.
Nintendo sebaiknya beralih ke solid-state drive (SSD) internal saat Switch 2 diluncurkan. SSD akan memungkinkan penyimpanan internal yang lebih besar dan waktu pemuatan yang jauh lebih cepat dibandingkan memori flash standar Switch atau transfer data kartu SD eksternal.
Game-game saat ini akan berjalan lebih baik dan lebih cepat, sementara para pengembang pun akan memiliki lebih banyak ruang untuk bekerja saat mengembangkan game baru. Ini akan menjadi kemenangan bagi semua pihak.
Joy-Cons yang lebih baik
Semua orang menyukai kemampuan untuk memindahkan Switch antara mode docked dan handheld. Apa yang lebih menyenangkan daripada membagikan Joy-Con kepada teman-teman untuk bermain Mario Party Superstars atau Mario Kart 8? Kesederhanaan desain kontroler Switch memang berhasil kami tidak meminta sesuatu yang rumit namun kualitasnya tidak sesuai dengan standar industri.
Joy-Con terasa murahan mengingat harganya yang cukup mahal, bentuknya tidak ergonomis untuk sesi permainan panjang yang nyaman, dan sering mengalami masalah drift.
Drift Joy-Con adalah masalah besar di sini karena sudah ada sejak peluncuran konsol, dan Nintendo belum benar-benar melakukan perbaikan pada model-model terbaru. Drift ini terjadi ketika thumbstick Joy-Con bergerak sendiri tanpa disentuh oleh pemain, menyebabkan masalah gameplay yang sangat jelas.
Joy-Con drift menjadi isu utama karena sudah ada sejak konsol pertama kali diluncurkan dan Nintendo belum mengambil langkah nyata untuk mengatasi masalah ini dengan model yang lebih baru.
Perusahaan telah memperbaiki Joy-Con yang sudah tidak garansi sejak 2019, namun prosesnya tidak semulus yang diinginkan, dan pemilik Switch seharusnya tidak perlu mengirimkan kontroler dasar mereka untuk masalah desain seperti ini.
Opsi penyesuaian warna
Nintendo telah merilis beberapa model Switch edisi khusus yang spektakuler untuk game seperti Splatoon 3, Animal Crossing: New Horizons, dan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom, namun opsi kustomisasi terbatas jika tidak membeli konsol baru atau set Joy-Con terpisah yang mungkin tidak dibutuhkan.
Baca: Rekomendasi 10 TV Terbaik Untuk Menonton Film Favorit
Ada beberapa skema warna yang tersedia untuk Switch Lite dan beberapa warna Joy-Con pertama yang berbeda, tetapi selain itu, banyak aksesori pihak ketiga yang mungkin tidak memenuhi standar Nintendo.
Tentunya, perlu ada skema warna untuk model dasar, tetapi bukankah akan keren jika Anda bisa memesan Switch 2 secara online dan memilih gaya Anda sendiri untuk konsol, dock, dan Joy-Con? Tingkat personalisasi seperti itu bisa membuat penerus Switch terasa lebih spesial, memberi pemain alasan kuat untuk melakukan upgrade.
Akan menyenangkan jika energi ini juga diperluas ke antarmuka pengguna (UI), membawa kembali tema Nintendo 3DS dan menambahkan cara baru untuk menyesuaikan layar menu sederhana Switch saat ini.
