GTA777 – Sebagai tech enthusiast, saya selalu skeptis dengan ponsel edisi khusus biasanya harganya selangit, jumlah terbatas, dan lebih fokus pada gaya ketimbang fungsi. Tapi setelah dua minggu menggunakan Porsche Design Honor Magic 7 RSR selama traveling di London, persepsi saya berubah. Ponsel ini bukan sekadar luxury branding, tapi benar-benar menawarkan peningkatan fitur signifikan dibanding Magic 7 Pro biasa dengan harga yang tak semahal yang dibayangkan.

Desain: Elegan ala Porsche, tapi Tetap Ergonomis

Porsche Design menghadirkan sentuhan premium yang berbeda dari ponsel flagship biasa. Bagian belakangnya mencolok dengan modul kamera heksagonal dan “four-eye arrangement” terinspirasi lampu depan mobil sport Porsche. Garis “peak line” yang membujur di bodi belakang juga memberi kesan dinamis, mirip kap mesin Porsche 911.

Saya mencoba varian Agate Grey, tapi tersedia juga warna Provence yang lebih cerah. Dengan bobot 228 gram, ponsel ini memang tak ringan, tapi distribusi beratnya seimbang. Genggamannya lebih nyaman daripada Galaxy S25 Ultra berkat sisi yang rata dan lengkungan halus.

Ukurannya hampir sama dengan iPhone 16 Pro Max (162.7mm x 77.1mm vs 163mm x 77.6mm), tapi layar 6.8-inch LTPO AMOLED-nya terasa lebih imersif berkat bezel super tipis dan teknologi quad-curved screen.

Layar: Tajam, Lembut di Mata, dan Tahan Banting

Spesifikasi layarnya termasuk yang terbaik di kelasnya:

  • Refresh rate 120Hz adaptif
  • Dolby Vision & dukungan HDR hingga 5.000 nits
  • PWM dimming 4320Hz (ramah untuk mata sensitif)
  • NanoCrystal Shield (lebih kuat dari Gorilla Glass)

Selama dua minggu pemakaian, layarnya lolos dari dua kali jatuh accidental tanpa baret. Sertifikasi IP68 & IP69 juga membuatnya tahan air dan debu cocok untuk traveling.

Unboxing Experience: Sesuai Harga Premium

Membuka kotaknya pun terasa eksklusif. Ada kutipan dari pendiri Porsche:

“Jika kamu menganalisis fungsi suatu benda, bentuknya sering kali menjadi jelas.”

Di dalamnya, kita dapat:

  • 2 charger (EU & UK)
  • Kabel USB-C 6A
  • Case premium berbahan vegan leather dengan interior kain heksagonal

Kamera: Jawara untuk Fotografi, tapi Videonya Bisa Lebih Baik

Honor memasang triple kamera yang no joke:

  • 50MP utama (aperture variabel f/1.4–f/2.0)
  • 200MP periskop telephoto (zoom optik 3x, digital 6x)
  • 50MP ultrawide

Hasilnya? Detail tajam, dynamic range lebar, dan warna yang hidup bahkan dalam kondisi low-light. Beberapa keunggulan yang saya temukan:

  • Bokeh natural tanpa mode Portrait (foto diambil dengan zoom 3x).
  • Harcourt Portrait Effect untuk hasil yang dramatis.
  • Autofocus LiDAR yang sangat cepat, bahkan pada objek bergerak.

Namun, video masih kalah dari iPhone 16 Pro Max, terutama dalam stabilisasi dan noise reduction saat merekam sambil bergerak.

Performa & Baterai: Flagship Tanpa Kompromi

Ditenagai Snapdragon 8 Elite, RAM 24GB, dan penyimpanan 1TB, ponsel ini ngacir untuk multitasking berat. Dalam pemakaian sehari-hari (Slack, Teams, Google Docs, fotografi), tidak ada lag sama sekali.

Baterai 5.850mAh-nya juga mengesankan:

  • 100W wired charging (0-100% dalam ~30 menit)
  • 80W wireless charging
  • Teknologi Silicon-carbon generasi ketiga untuk umur lebih panjang

Dengan pemakaian intensif (termasuk 20+ menit Google Maps dan ratusan foto), baterainya tetap bertahan sehari penuh.

Software: MagicOS 9.0 dengan Fitur AI Cerdas

Berbasis Android 15, MagicOS menawarkan beberapa fitur unik:

  • Porsche Theme (ikon hitam-emas untuk aplikasi bawaan)
  • Extended Folder (akses cepat ke fitur aplikasi, misal: kamera Instagram langsung dari homescreen)
  • Magic Portal drag-and-drop teks/media antar aplikasi
  • Google Gemini, AI Deepfake Detection, & AI Translation

Sayangnya, tema eksklusif hanya berlaku untuk aplikasi bawaan. Gmail atau Slack tetap tampil biasa.

Harga & Ketersediaan: Mahal, tapi Masih Masuk Akal

Dibanderol €1.799 (Eropa) atau £1.799 (UK), harganya memang premium. Tapi untuk spesifikasi 24GB/1TB dan 5 tahun update software, ini lebih masuk akal dibanding luxury phone lain yang cuma mengandakan branding tanpa peningkatan performa.

Baca: Pixel 10: Peningkatan Kamera yang Menjanjikan, Tapi Ada Kompromi?

Kesimpulan: Siapa yang Cocok dengan Ponsel Ini?

Porsche Design Honor Magic 7 RSR membuktikan bahwa ponsel mewah tak harus mengorbankan fungsi. Cocok untuk:

  • Pecinta Porsche yang ingin gadget sesuai selera.
  • Fotografer mobile yang butuh kamera serbaguna.
  • Power user butuh performa dan baterai tahan lama.

Jika budget Anda mencukupi, ini adalah salah satu alternatif terkuat untuk iPhone 16 Pro Max dengan keunikan desain yang sulit ditandingi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini